My Story

"The beautiful journey of today can only begin when we learn to let go of yesterday"

Travel

"Lets go to some new place to get lost"

How time flies

"I thought growing old would take longer"

"We are a group of individuals that offer to support each other, information and education to members and their families about health consequences of thyroid disease and the benefits of good thyroid health."

Family

"Where life begins and love never ends"

Thursday, August 17, 2017

ARTY, GADIS BERKEPANG DUA

Dan kembali lagi, Arty duduk ditaman itu, taman yang menghadap ke danau di depan rumah tempat dia tinggal. Sore itu sangat sejuk, tidak terlalu panas dan juga tidak terlalu dingin, matahari mulai tersembunyi dan hari mulai gelap. Persis seperti hari itu, waktu Arty duduk ditaman itu, waktu dia bertemu dengan pemuda itu. Sepertinya pemuda itu datang dari kota lain dan hanya berkunjung disini, karena kota tempat Arty tinggal hanyalah kota kecil, mungkin lebih ke sebuah desa, di desa itu semua orang saling mengenal dan Arty belum pernah sekalipun melihat pemuda itu. Dia begitu tampan, melihat wajahnya saja membuat pipi Arty memerah, menjadi salah tingkah sendiri, belum pernah dia mengenal seseorang setampan dan sebaik itu. Rambutnya yang berbeda dari pemuda biasanya yang pertama kali menarik perhatiannya, Ikal bergelombang, tidak pendek dan tidak terlalu panjang, dia biarkan begitu saja seperti tidak terurus. Ketika itu pemuda itu tiba-tiba muncul dan berjalan kearah danau, melemparkan batu dan mencoba memantulkan batunya. Berkali-kali dia coba, dan terus saja tidak berhasil, disaat itulah Arti memperhatikan rambutnya yang sedikit panjang melambai-lambai ketika pemuda itu melempar batunya. Tidak sengaja Arti menjadi tertawa geli sendiri, pas ketika pemuda itu menoleh kearahnya dan membuat pemuda itu menghampirinya. 


"Maaf, bukan maksudnya mentertawakan kamu..."... kata-kata itu yang keluar ketika pemuda itu menghampirinya, jantung Arty berdegup kencang, apalagi waktu dengan jelas matanya menatap mata pemuda itu... ya ampun, tampan sekali pemuda ini pikir Arty.

"Hai... engga apa-apa kok, memang dari dulu saya paling ga bisa memantulkan batu di air, tapi terus aja coba-coba kalau liat danau atau di pantai. Saya Ben, nama kamu siapa?" tanya Ben kepada Arty ketika menghampirinya.

Arty hanya tergugup dan langsung berdiri dari bangku kayu taman tersebut, "Saya Arty, semoga berhasil ya... hehehehe... maaf tadi bukan maksud mentertawakan, see you around ya.." jawab Arty sambil berlari pulang, hampir saja Arty tertabrak mobil ketika menyebrang dengan tiba-tiba sangking gugupnya. Untungnya mobil itu memang tidak kencang dan dari jauh sang pengemudi sudah tau bahwa ada seseorang berniat menyebrang tanpa memperhatikan mobil yang lewat.

Malamnya Arty terus saja memikirkan pemuda itu, belum pernah dia merasakan suka kepada seseorang dari pertemuan singkat seperti itu, dia suka wajahnya, rambutnya, tinggi badannya, suka bagaimana cara pemuda itu berjalan menghampirinya, suka bagaimana pemuda itu sangat baik dan mau menghampirinya. Kalau dipikir-pikir mau apa pemuda itu mengacuhkan tertawaan Arty, Arty cuma gadis yang tidak menonjol dari gadis-gadis biasanya, hidungnya tidak mancung seperti gadis cantik di kampusnya, cara bicara Arty juga tidak seluwes anak-anak gadis lain, Arty tidak suka bersolek dan jarang sekali membedaki wajahnya. Ah.. besok aku akan kesebrang lagi, duduk di taman disebrang rumah, siapa tau pemuda itu kembali lagi, pikir Arty.

Keesokan harinya, sepulang kuliah Arty langsung mandi dan berganti baju, menyisir rambutnya dan mengepangnya menjadi dua. Sore-sore tepat jam 6 Arty keluar sambil berteriak. "Kakak, aku pergi ke taman sebrang ya!!" tanpa menunggu jawaban kakaknya Arty terus saja ngeloyor menuju gerbang depan. Jantungnya kembali berdegup kencang, disitu dia melihat Ben, tengah duduk ditempat Arty biasa duduk, Ben melambaikan tangannya kepada Arty, dengan setengah tidak percaya Arty menoleh kebelakang, apa mungkin ada orang dibelakangnya dan Ben melambaikan tangannya kearah orang lain. Terlihat Ben tersenyum dan menunjuk-nunjuk kearahnya. Arty pun berjalan pelan menghampirinya.

"Hai Arty..." sapa Ben, Arty tersenyum kecil, tanpa sadar dia mencubit tangannya, supaya memastikan bahwa dia tidak sedang bermimpi, Mereka ngobrol lama dan saling bercerita, kala itu Ben bertanya kepada Arty kenapa wajahnya terlihat agak pucat, Arty bercerita sedikit tentang kesehatannya, bercerita dia memang Anemia dan terkadang suka sesak mendadak dan pusing. Arty sangat terkejut ketika Ben langsung pindah duduk dibelakangnya dan mulai memijit pundaknya.

"Sebentar ya, kalau pusing paling enak pijit dibagian bahu nih" Arty terlena sebentar dan melonjak kaget... "sudah ah hahahha... makasih" Arty beranjak dan pindah menjauh.

Ketika makan malam kakaknya berkata kepada Arty, jangan terlalu sering sore-sore duduk diluar tanpa jaket, lagi musim dingin seperti ini nanti kamu sakit, jelas kakaknya, sedikit mengoceh tentang kenapa makin kesini Arty makin lama duduk-duduk ditaman depan.

Menjelang malam Arty ingin cepat-cepat tidur dan cepat-cepat hari menjadi esok sore. Tapi tetap saja pikirannya tidak mau lepas dari Ben. Arty benar-benar masih tidak percaya bahwa ada pemuda tampan yang mau menghabiskan waktu bersamanya, dikampus teman-teman Arty banyak yang tidak memperdulikannya, banyak yang mengolok-olok Arty didepan maupun dibelakangnya, makanya Arty benar-benar merasa diawang-awang, tidak percaya, apalagi ketika Ben memijit pundaknya, dan benar-benar tulus terasa bukan karena ada sesuatu dibelakangnya. Arty tersenyum sendiri, mana mungkin ada udang dibalik batu, pastinya Ben bisa menyentuh gadis yang lebih cantik darinya apabila Ben mau. Malam itu Arty tertidur dengan tersenyum.

Kembali pas jam 6 sore Arty menuju ke taman, dari kejauhan dia melihat Ben mencoba memantulkan batu di danau itu, terus tidak berhasil, Arty tersenyum kecil mengingat ketidaksopanan dia yang mempertemukan mereka. "Hai Beeeen!!!" teriak Arty. Ben berhenti memainkan batu dan melemparkan sisa batu yang ada ditangannya. "Arty ikut yuk, aku ingin mengajakmu kerumahku" Ajak Ben, "Tapi aku ga bisa pulang malam-malam, kakakku pasti cemas dan marah, aku belum minta ijin" jawab Arty, Ben mengangguk mengiyakan dan berjanji mengantarnya pulang sebelum terlalu malam. Ben mulai membuka tambatan perahu yang iya tambatkan ditepi danau. Arty sedikit tercengang, dia tidak mengira untuk pergi akan menggunakan perahu, memang Arty selalu melihat ada perahu yang tertambat di pinggir danau itu, hanya saja dia tidak mengira itu perahu milik Ben. Perahunya tidak tampak terawat, catnyapun mulai pudar.

Arty tampak ragu-ragu menaiki perahunya, "Ben, apa harus naik perahu? aku ga bisa berenang" tanyanya, Ben menarik tangan Arty menaiki perahunya, "Ayo, jangan takut, rumahku cuma disebrang danau, engga jauh kok" Arty pun memberanikan diri menaiki perahunya.

Tak lama terlihat sebuah rumah dari kejauhan, rumahnya terlihat besar dan mewah, ketika perahunya ditambatkan, terdengar sedang ada keramaian dirumah itu, sepertinya ada pesta. Arty ragu-ragu untuk turun dan masuk ke rumah tersebut, "Ben, dirumah kamu lagi rame pesta ya, lain kali aja aku main ya, aku lagi lusuh begini pakai celana pendek" Arty sedikit merengek untuk diantar kembali pulang. "Aaaah tenang aja, itu pesta om sama tanteku dan teman-temannya, ayooo.." Jawab Ben dan menarik tangan Arty untuk masuk ke rumahnya. Mereka berlari memutar ke arah belakang, dari jendela Arty melihat keluarga Ben sedang tertawa berbincang-bincang. Memasuki halaman belakang Ben mengajak Arty melihat bangku-banku kayu dan mulai bercerita bagaimana ia sangat menyukai memahat kayu menjadi bangku-bangku ada beberapa yang belum selesai dan masih kasar. Ben menarik sebuah bangku dan meminta Arty mendudukinya... " "Bagaimana yang ini? kamu suka engga?" tanyanya... Arty terkagum-kagum dengan bangku-bangku buatan Ben, baru sekali juga dia melihat bangku bisa dibuat cantik seperti itu. Ben menunjukan di setiap pojok bagian bawah kursi atau meja buatannya, pasti ada terukir huruf B, itu tanda hasil karyanya.

Ben mengajak Arty duduk di halaman belakang sebelum mengantar Arty pulang, duduk-duduk menikmati matahari tenggelam bersama, berbincang dan tertawa, Arty masih tidak percaya kalau seorang pemuda seperti Ben mau menghabiskan waktu bersamanya. Arty begitu kagum dengan hasil kerja Ben, kagum dengan hobi-hobinya, kagum dengan segala kerendahan hatinya, kagum karena bisa menginspirasinya dengan segala kepandaiannya, Ah andai saja sore ini tidak berganti malam, andai saja sore ini bisa lebih panjang dari sore biasanya, Arty berharap sore itu tidak pernah berakhir, karena dia takut esok hari Ben sudah bosan untuk berbincang dengannya atau Ben menjadi sibuk dengan urusannya, Arty sedikit senang kalau memikirkan Ben lebih memilih menghabiskan waktu bersamanya daripada ikut berpesta dengan keluarganya. Ingin hatinya menanyakan mengapa demikian, tapi hatinya melarangnya, "Biar saja Arty, Nikmati saja sore ini" gumamnya didalam hati.

Setelah sore itu hampir setiap sore mereka habiskan bersama, dan Arty selalu menunggu dan melihat Ben kembali pulang kerumahnya dengan perahu kecilnya, sampai suatu sore Arty menemui Ben hanya untuk bilang bahwa dia sedang tidak enak badan dan tidak bisa pergi dengannya, ia tidak mau Ben menunggunya dan Arty tidak memberi kabar. Ben mengecup mata kanannya dan berkata "Tolong besok temui saya walau hanya sebentar, aku tau kamu sedang kurang sehat, tapi bisakan kamu berjanji menemui saya walau sebentar saja." Arty mengangguk dan berkata ia akan menemuinya, tapi sekarang ia benar-benar ingin istirahat, "maaf Ben, aku benar-benar tidak enak badan" serunya sambil berjalan pulang, Arty menoleh sebentar dan melihat Ben sudah di perahunya untuk kembali pulang.
Keesokan harinya Arty benar-benar tidak bisa bangun, badannya panas tinggi, tenggorokannya terasa sangat kering, tapi untuk minum rasanya perih sekali, mulutnya terasa pahit, kakaknya memaksanya untuk pergi kedokter tapi Arty menolak, karena buru-buru harus bekerja kakaknya pun meninggalkan Arty asal Arty berjanji mau ke dokter apabila ketika kakaknya pulang nanti badannya masih panas. Arty mengiyakan dan mencoba untuk tidur, kepalanya terasa berat ditambah panas badannya membuatnya merasa lemah, dia mencoba mengambil termometer dan mengukur panas badannya, 41.... "aduh aku benar-benar harus ke dokter" gumamnya, dan Arty pun malahan tertidur.

Ketika terbangun Arty merasa enakan dan pergi ke dapur mengambil air minum, dia melihat jam, menunjukan pukul 02.00, ah sebentar lagi kakak pulang, aku ga perlu ke dokter, lebih baik mandi supaya sore nanti bisa bertemu dengan Ben pikirnya.

"Hei Arty!!" sapa Ben, Arty sangat terkejut... tidak percaya karena siapa yang membukakan pintu, kakanya belum pulang, "aduh Ben, bagaimana kamu ada disini?" tanyanya. Ben hanya tersenyum dan berkata, apakah selama ini Arty merasa nyaman bersamanya,  Ben berkata padanya, kalau memang Arty merasa nyaman, Arty bisa tinggal didunianya selamanya, berkenalan dengan keluarganya dan teman-temannya, tapi Arty harus memutuskan saat itu juga, Arty kebingungan harus menjawab apa, Ben meraih tangan Arty dan mengajak Arty masuk kedalam kamarnya. Begitu tercengang Arty melihat dirinya masih tertidur diatas kasurnya. "Bagaimana bisa? apa aku sudah meninggal?" tanyanya kepada Ben, "Apa kamu sudah meninggal?" Ben tersenyum, "Kita tinggal didunia yang berbeda, entah kenapa waktu itu kamu bisa melihat saya dan saya bisa melihat kamu, semenjak saat itu saya selalu kembali di jam yang sama berharap bisa melihat kamu lagi, kali ini saya datang lebih awal karena saya takut kamu tidak bisa datang menemui saya di jam yang sama karena saya tau kamu sedang sakit, entah kenapa hati saya mengatakan saya harus kesini lebih awal, dan disinilah kita, di jam yang berbeda. Aku bisa mengajakmu sekarang juga ke rumahku, tinggal disana dan berkenalan dengan keluargaku dan teman-temanku". Arty sangat kebingungan, apakah itu artinya dia akan mati, meninggalkan kakaknya dan kehidupannya dan pindah ke kehidupan yang lain. Apakah dia bisa akan senang tinggal disana, apakah nanti Ben mungkin akan suka padanya seperti dia menyukai Ben. "Tidak mungkin" pikir Arty, mana mungkin pemuda tampan, pandai dan hebat seperti Ben bisa suka padanya, dia nanti hanya akan sedih ketika pada akhirnya Ben menemukan orang yang disukainya. Tak kuat Arty memikirkan hatinya yang akan hancur melihat Ben bersama gadis lain. "Maaf Ben..." seru Arty, Ben terlihat sedikit kecewa dan pergi meninggalkannya begitu saja. Arty kebingungan sendiri ketika melihat Ben menghilang begitu saja.

"Arty... Arty... ayo ke dokter!!" ajak kakaknya begitu khawatir melihat Arty yang berkeringat basah disekujur badannya. Arty melihat jam, sudah pukul 7 malam... "kakak, kenapa kakak pulang telat?" tanyanya, "kakak tadi ada meeting mendadak, ga bisa pulang jam 3, maaf ya kakak ga beri kabar, ayo ke dokter sekarang" Kakaknya menuntun Arty, memakaikan sweater hangat dan kaos kaki. Arty hanya mengangguk lemah, Sesampainya di dokter, Arty langsung di infus, kata dokter Arty terkena demam berdarah, setelah beberapa hari di rumah sakit Arty merasa baikan, kakaknya setiap sore datang menjenguknya, melihat Arty yang mulai membaik kakaknya mulai mengomel tentang keadaanya, tentang bagaimana Arty bisa terkena demam berdarah, karena sering duduk-duduk didanau sore-sore sendirian dan bermain diperahu tua. Arty hanya terdiam teringat kepada Ben, sore nanti ketika dia pulang yang Arty akan lakukan kembali ke danau itu tepat jam 6 sore seperti sore-sore sebelumnya, dia berharap Ben tidak marah dengan tolakan Arty kemarin waktu Ben datang menemuinya. Bagaimana dia bisa memutuskan meninggalkan segalanya untuk Ben, Arty tidak ragu atas hatinya terhadap Ben, yang dia takutkan apa Ben benar-benar bisa menyukainya seperti Arty menyukai Ben dan apakah dia bisa terima apabila dia harus menyaksikan Ben dengan gadis lain, dia pikir dia bisa mati karena patah hati.

"Mau kemana?" tanya kakaknya melihat Arty berjalan keluar, "ke danau kakak, sebentar" jawabnya, kakaknya terdiam dan kembali menikmati teh dan korannya. "Jangan lama-lama diluar, kamu baru saja sembuh!" akhirnya kakaknya sedikit berteriak pas ketika Arty membuka pintu untuk keluar.

Dan disitulah Arty, duduk kembali menunggunya, di jam yang sama.... lama dia menunggu tidak ada tanda-tanda Ben ada disekitarnya, Arty hanya tertunduk, di meja kayu taman itu, Arty mulai menyesali kenapa waktu itu dia tidak pergi bersama Ben, mungkin saja Ben bisa menyukainya, bukan hal yang tidak mungkin orang setampan dan sepandai itu menyukainya, mereka bisa hidup bersama, mungkin saja Ben bisa menyukainya karena melihat hal-hal yang tidak dilihat oleh kebanyakan orang lain, bisa saja... pikirnya. Arty tambah tertunduk sedih, sekarangpun Arty sudah merindukannya, Arty berjongkok dan mencari ukiran huruf B dibawah kaki meja dan kursi taman itu. Dan ia menemukannya, ukiran huruf B yang sama yang pernah Ben tunjukkan padanya. "ini kursi dan meja buatan Ben..." gumamnya.... dari kejauhan terlihat kakaknya memanggil-manggil Arty untuk pulang dari sebrang.

Arty berdiri sambil tertunduk, "Selamat tinggal Ben" gumamnya.... "See you around maybe next time"... Arty berjalan kembali pulang. Kembali kedunianya, ketempat nyamannya, paling tidak itu yang dia tau untuk saat itu.


Wednesday, August 16, 2017

CIRI SEORANG INTROVERT DAN ORANG JADI SERING SALAH PAHAM TENTANGNYA.

Apa yang terlintas dalam pikiran Anda saat saya mengucapkan kata "introvert"? Pemalu? Atau seseorang yang menganggap diri mereka terlalu keren?, orang yang engga perlu temen?, sombong? kaku? Mungkin setelah membaca artikel ini anda mengerti bahwa introvert bukan seperti yang Anda duga.



Introvert sangat menikmati me time
Seorang Introvert adalah tipe pemikir. Mereka lebih memilih membicarakan hal-hal substantif ketimbang obrolan ringan. Lebih suka membahas sesuatu yang berat seperti kehidupan, ide, teori atau tujuan hidup. Tapi dia bisa menjadi pendengar yang baik. Artinya, jika seseorang membicarakan hal ringan, mereka mungkin tidak bisa terlibat dalam pembahasan itu. Tapi membuat orang nyaman dengan menjadi pendengar saja.

Introvert tidak menyukai dering Handphone
Ketika mereka tahu bahwa ada seseorang yang mengiriminya pesan, mereka tidak langsung membalasnya. Meskipun mungkin itu adalah pesan dari keluarga. Mereka memilih untuk membalas pesan itu dalam konsentrasi penuh dan tidak sedang membagi waktu dengan aktivitas lain. Sehingga mereka akan membalas pesan dengan bahasa dan substansi yang baik.

Introvert merasa keramaian membuatnya gila
Mereka lebih suka berkomunikasi secara personal. Bukan karena mereka takut dengan kerumunan orang. Mereka hanya merasa komunikasi personal akan bisa membicarakan sesuatu dengan lebih dalam. Mereka akan merasa tidak sabar untuk pulang saja jika terjebak dalam kumpulan orang yang membicarakan hal tidak penting.

Introvert bukan orang yang anti-sosial, tapi seorang yang selektif
Introvert bukan orang yang anti untuk bersosial dengan orang lain. Mereka hanya cenderung lebih berhati-hati. Menjalani pertemanan dengan ritme yang pelan, karena mereka ingin tahu betul karakter dari seorang teman sebelum kamu berhubungan terlalu akrab. Ketika sudah percaya mereka akan membuka diri.

Introvert lebih nyaman untuk hang out dengan sedikit orang
Mereka jarang sekali datang ke acara yang menghadirkan banyak orang dan keramaian. Mungkin sesekali mereka akan datang ke acara seperti itu, tapi itu sangat jarang. Mereka lebih suka untuk pergi dengan sedikit orang saja, karena dengan begitu mereka akan mendapatkan intimasi.

Introvert cenderung suka menulis
Introvert cenderung lebih suka untuk berkomunikasi lewat tulisan daripada lisan. Misalnya untuk mengklarifikasi atau menjelaskan sesuatu melalui tulisan.

Introvert adalah perencana yang sangat baik
Introvert biasanya cermat dalam merancang sebuah rencana kemudian menjalani kehidupan secara teratur seperti yang sudah direncanakan.



Tapi mengapa introvert bertindak seperti ini?

The real science di balik perilaku introvert.

Setiap orang memiliki dopamin dan asetilkolin di otak mereka. Keduanya adalah neurotransmitter yang terkait dengan rasa senang. Ilmuwan menemukan introvert bergantung pada asetilkolin - bahan kimia yang membuat Anda merasa nyaman saat Anda menarik diri; Sementara ekstrovert merespons dopamin dengan lebih baik - zat kimia yang memberi motivasi untuk mencari rangsangan dan stimulasi eksternal.

Mereka yang ekstrovert dan introvert memiliki cara pemrosesan di otak yang berbeda. Hasil penelitian yang dirilis oleh jurnal Frontiers in Human Neuroscience menemukan bahwa mereka yang ekstrovert akan lebih mengasosiasikan rasa bahagia pada lingkungan mereka.

Sedari dulu para ilmuwan mencoba meneliti bagaimana proses di otak mereka yang ekstrovert dan introvert. Peneliti menyimpulkan bahwa mereka yang ekstrovert menyukai pujian dan lebih berfokus pada wajah. Di sisi lain, mereka yang introvert sulit menerima terlalu banyak rangsangan dan lebih memperhatikan detail.

Juga, sebuah studi pada tahun 2012 menemukan bahwa introvert memiliki materi abu-abu yang lebih tebal di korteks prefrontal mereka, yang merupakan wilayah otak yang terkait dengan pengambilan keputusan dan pemikiran abstrak. Hal ini menjelaskan mengapa introvert cenderung duduk dan merenung sendiri sebelum mengambil keputusan.

Oleh karena itu, jika introvert punya pilihan, mereka lebih sering memilih tinggal di rumah dan menghabiskan waktu bersama dirumah daripada pergi keluar. Introvert menikmati menghabiskan waktu berkualitas dengan orang yang mereka cintai atau dengan teman dan sahabat mereka di tempat yang memiliki interaksi sosial minimal, hanya karena suasana yang keras, rame dan bising terasa lebih menguras energi mereka. Juga, introvert ingin mengarahkan perhatian mereka, keluar hanya menciptakan lebih banyak gangguan.

Mereka memang membutuhkan banyak waktu sendiri, tapi bukan berarti mereka tidak menyukai anda. Sering kali, introvert dalam hubungan dianggap tidak komunikatif, kaku dan jauh. Mitra mereka (biasanya ekstrovert) mungkin merasa kurang mendapat perhatian. Bukannya mereka tidak memperhatikan anda, itu hanya karena temperamen introvert yang membutuhkan ruang diam untuk menyerap dan memproses informasi baik dari luar maupun di dalam.


Sumber dari www.lifehack.org

BARANG YANG PERLU DIBAWA PENDERITA TIROID SAAT BERPERGIAN

Kali ini mau ngasih tips barang-barang yang perlu dibawa waktu kita (Pasien Tiroid) sedang berpergian, apalagi sampe nginep-nginep, wah bisa mati kutu deh kalo ga ada barang-barang ini. Langsung aja ya, Pokoknya jangan lupa deh, Yaitu:
  1. OBAT TIROID, Yang hiper tentunya perlu Ptu, Thyrozol, atau sejenisnya kan, nah ini jangan lupa kalo engga mau jadi gampang cemas waktu lagi meeting atau tiba-tiba tremor. Lagian kan emang tidak dianjurkan minum obat bolong-bolong toh? Beta blockernya juga jangan lupa, Yang Hipo ya Eutyraxnya, bisa-bisa ngantuk seharian deh kalo ga bawa... (hehehhe mungkin sugesti kali ya, masa baru sehari lupa langsung ngaruh sih ☺....

  2. KOYO, naaaaah.... cocok nih bagi kita yang sering migren atau pusing mendadak, kena angin pusing, kena panas pusing, tempel aja deh koyonya...

    Aduh maaf nih bukan iklan, tapi emang ini favorit saya hehehehe
  3. MINYAK ANGIN, Sekarang kan udah banyak minyak angin yang baunya engga kaya nenek-nenek banget, beli yang itu aja.
  4. MINYAK KAYU PUTIH, Kalo pas istirahat pusing ga ilang, yah balur-balur aja badan pake minyak kayu putih, enak jadi anget.
  5. PARACETAMOL, Kalo koyo sama minyak kayu putih ga mempan terpakasa pake paracetamol. Yang ini sih pengalaman pribadi ya, saya ga anjurin, tapi kalau emang harus kerja atau ada kegiatan, trus pusingnya ga ilang, biasanya saya pake paracetamol.
KESIMPULAN, Mendingan punya tas obat, biarin aja yang lain punya tas buat kosmetik, kita harus ada tas obat, biar kegiatan bisa lancar jaya dan kita ga merana amat kalo pas nge-drop. Selamat beraktifitas ya temen-teman, semoga ga sering meriang kaya sayah, hehehehe, 

Nb. Ga perlu beli merk diatas yah, bukan iklan, cuma pingin bantu aja supaya kita bisa tetap nyaman waktu berpergian. Kalau ada yang kurang, tambahin di kolom komentar ya...

Sunday, August 6, 2017

BADAI TIROID ATAU THYROID STORM

APASIH BADAI TIROID?


Badai tiroid adalah kondisi kesehatan yang mengancam jiwa yang terkait dengan hipertiroidisme, yang tidak diobati atau kurang penanganan. Jika seseorang terserang badai tiroid, detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh bisa melonjak ke tingkat yang sangat tinggi. Tanpa pengobatan agresif dan sesegera mungkin, badai tiroid sering berakibat fatal.

Tiroid adalah kelenjar berbentuk kupu-kupu kecil yang terletak di tengah leher bagian bawah Anda. Dua hormon tiroid penting yang diproduksi oleh tiroid adalah triiodothyronine (T3) dan tiroksin (T4). Hormon ini mengontrol setiap sel di dalam tubuh Anda ketika sedang bekerja (metabolisme Anda). Jika Anda memiliki hipertiroidisme, tiroid Anda memproduksi terlalu banyak dari dua hormon ini. Hal ini menyebabkan semua sel Anda bekerja terlalu cepat. Misalnya, tingkat pernapasan dan detak jantung Anda akan lebih tinggi dari biasanya. Anda bahkan mungkin berbicara jauh lebih cepat daripada biasanya.

PENYEBABNYA APA?

Badai tiroid jarang terjadi. Ini terjadi pada orang-orang yang memiliki hipertiroidisme namun tidak menerima perawatan yang tepat. Kondisi ini ditandai dengan kelebihan produksi dua hormon yang diproduksi kelenjar tiroid. Tidak semua penderita hipertiroidisme akan mengalami badai tiroid. 
Penyebab dari kondisi ini meliputi:
  • Hipertiroidisme yang parah 
  • Kelenjar tiroid overaktif yang tidak diobati 
  • Infeksi yang berhubungan dengan hipertiroidisme

Orang dengan hipertiroidisme dapat mengalami badai tiroid setelah mengalami salah satu dari berikut ini:
  • Trauma 
  • Operasi 
  • Tekanan emosional yang parah 
  • Stroke 
  • Diabetes  Ketoasidosis
  • Gagal jantung kongestif 
  • Emboli paru

GEJALANYA APA AJA?

Gejala badai tiroid serupa dengan hipertiroidisme, tapi lebih mendadak, parah, dan ekstrem. Gejalanya sering melemahkan penderitanya, itulah sebabnya orang dengan badai tiroid mungkin tidak bisa mencari perawatan sendiri. Gejala umum meliputi:
  • Kecepatan denyut jantung (takikardia) yang melebihi 140 denyut per menit, dan atrial fibrillation 
  • Demam tinggi 
  • Berkeringat terus-menerus 
  • Gemetar 
  • Agitasi 
  • Gelisahan 
  • Bingung 
  • Diare 
  • Ketidaksadaran atau pingsan
BAGAIMANA DIAGNOSA BADAI TIROID?


Individu dengan hipertiroidisme yang mengalami gejala badai tiroid biasanya dirawat di ruang gawat darurat. Jika Anda mencurigai Anda atau orang lain memiliki gejala badai tiroid, segera minta diantar ke unit gawat darurat. Orang dengan badai tiroid umumnya menunjukkan peningkatan denyut jantung, serta angka tekanan darah tinggi (tekanan darah sistolik).

Dokter akan mengukur kadar hormon tiroid Anda dengan tes darah. Tingkat thyroid stimulating hormone (TSH) cenderung rendah pada hipertiroid dan badai tiroid. Menurut American Association for Clinical Chemistry (AACC), nilai normal untuk TSH berkisar antara 0,4 sampai 4 mIU / L. Hormon T3 dan T4 lebih tinggi dari biasanya pada orang dengan badai tiroid.

PENGOBATANNYA BAGAIMANA?

Badai tiroid berkembang dengan tiba-tiba dan mempengaruhi semua sistem tubuh Anda. Pengobatan akan segera dimulai segera setelah dugaan badai tiroid - biasanya sebelum hasil lab sudah siap. Obat antitiroid seperti propylthiouracil (juga disebut PTU) atau methimazole (Tapazole) akan diberikan untuk mengurangi produksi hormon tiroid ini.

Hipertiroidisme membutuhkan perawatan yang berkelanjutan. Orang dengan hipertiroidisme dapat diobati dengan yodium radioaktif, yang akan menghancurkan tiroid, atau obat anti tiroid OAT untuk menekan fungsi tiroid sementara. Wanita hamil yang menderita hipertiroidisme tidak dapat diobati dengan yodium radioaktif karena akan membahayakan janin dan dalam kasus tersebut, tiroid wanita akan diangkat dengan cara operasi.

Pasien harus menghindari penggunaan yodium sebagai pengganti perawatan medis, karena hal ini dapat memperburuk kondisi. Jika tiroid Anda dihancurkan oleh pengobatan yodium radioaktif atau diangkat melalui pembedahan/oprasi, Anda perlu mengkonsumsi hormon tiroid sintetis selama sisa hidup Anda.

PROSPEK JANGKA PANJANG

Badai tiroid memerlukan perhatian medis darurat yang segera dan agresif. Bila tidak diobati, badai tiroid bisa menyebabkan gagal jantung kongestif. Pasien mungkin juga mengalami paru-paru yang berisi cairan. Menurut sebuah artikel yang diterbitkan dalam jurnal medis Jerman, angka kematian orang-orang dengan badai tiroid yang tidak diobati adalah 75 persen.

Kemungkinan bertahan akan badai tiroid meningkat jika Anda segera mencari perawatan medis. Komplikasi terkait dapat dikurangi begitu kadar hormon tiroid Anda kembali ke kisaran normal (dikenal sebagai euthyroid).

BAGAIMANA MENCEGAH BADAI TIROID?

Cara paling efektif untuk mencegah timbulnya badai tiroid adalah mengikuti rencana kesehatan terhadap pengobatan tiroid Anda. Minum obat Anda dengan benar. Jaga semua janji dengan dokter Anda dan cek lab darah sesuai kebutuhan.


Tuesday, May 30, 2017

Hubungan antara Thyroid kamu, Kesehatan Usus dan Pencernaan


Apakah kamu mengalami konstipasi kronis atau diare?, atau apakah kamu gagal dalam benar-benar mencerna dan menyerap makanan dari makanan yang kamu makan?, Apakah kamu mengalami sakit perut?, Apakah kamu mengalami kenaikan atau penurunan berat badan drastis padahal tidak ada perubahan dari pola diet kamu?

 Gambar terkait

Apalagi jika kamu mengalami gejala diatas bersamaan dengan sejumlah masalah lain seperti kepekaan terhadap panas atau dingin, rambut dan kulit yang kering dan kasar, lelah, lesu mental, kegugupan dan mudah tersinggung, sulit tidur, kelemahan otot, tremor, atau jantung yang berdebar-debar. Pertimbangkan, kemungkinan tiroid kamu tidak berfungsi optimal.


Metabolisme Basal

Tiroid kamu, kelenjar yang sangat kecil terdapat di bagian depan leher, mengatur hampir setiap sel didalam tubuh kamu dan mempengaruhi banyak fungsi tubuh.  Pengaruh kelenjar mungil ini terhadap kesehatan dan kesejahteraan kamu secara keseluruhan sangatlah luar biasa, karena selain mempengaruhi berbagai proses secara langsung, kelenjar tiroid kamu mengendalikan metabolisme basal. Diantara proses yang diatur oleh metabolisme kamu adalah metabolisme lemak, metabolisme karbohidrat, sintesis protein, katabolisme protein, dan sekresi insulin. 

Metabolisme basal adalah cara sel kamu menggunakan energi yang telah dikonsumsi dari makanan selama pencernaan. Terlalu aktif atau kurang aktifnya tiroid kamu, bisa mengakibatkan gangguan pada proses itu. Jika metabolisme kamu bekerja terlalu lambat ataupun terlalu cepat, tubuh kamu tidak menyerap dan menggunakan nutrisi secara efisien dari makanan yang kamu makan. Bila ini terjadi, makanan yang kamu makan tidak dicerna dengan baik, dan kalori yang kurang dimanfaatkan. Masalah terjadi pada tingkat sel, dan akhirnya kamu mengalami berbagai jenis gejala, karena berbagai sistem tubuh tidak mendapatkan bahan bakar yang dibutuhkan.

Bagaimana Tiroid Kamu Bekerja?

Mari kita jelajahi hubungan yang  lebih langsung antara tiroid dan pencernaan kamu, dengan melihat bagaimana tiroid kamu bekerja. Sebagai respon terhadap sinyal kimia dari otak, TSH (THYROID STIMULATING HORMON) kelenjar tiroid kamu mengeluarkan/memproduksi hormon, adalah T4 (TETRAIODOTHYRONINE). Namun tubuh kamu bagaimanapun lebih memilih T3 (TRIIODOTHYRONINE). Maka sebagian besar T4 tersebut dikonversi ke T3 di organ perifer kamu, salah satunya adalah di sistem pencernaan kamu. Jadi kamu bisa bayangin kalo T4 adalah sebagai bentuk hormon tiroid yang tidak aktif yang dihasilkan oleh tiroid kamu dan T3 adalah sebagai pasangan aktifnya setelah dikonversi oleh pencernaan kamu. Ada beberapa titik dalam proses tersebut dimana segala sesuatunya tidak bekerja pada tingkat optimal. Terjadi ketika tiroid kamu menderita kerusakan, ia akan mengirimkan terlalu banyak atau terlalu sedikit T4. Selain itu banyak juga yang mengalami kesulitan dalam mengkonversi T4 menjadi T3.

Ada faktor tambahan yang menyulitkan dalam proses pencernaan, Flora usus yang sehat penting bagi proses konversi, jika flora usus tidak seimbang, maka secara negatif juga berpengaruh pada proses konversi tersebut. Dan jika ada masalah dalam proses konversi, berpengaruh terhadap kesehatan dan keseimbangan flora usus. Ini adalah proses timbal balik.

Pencernaan

Masalah pencernaan bisa terjadi bahkan sebelum sistem kamu memetabolisme makanan yang kamu makan. Pencernaan mengacu pada bagaimana tubuh memproses makanan disaluran gastrointestinal (GI) dan membuang limbah makanan melalui usus. Meski dirancang secara kimiawi, pencernaan adalah proses mekanis, dan hormon tiroid kamu mengaturnya juga dimana Esofagus atau usus peristaltik mencepat atau melambat. Bisa dikatakan pencernaan di perut atau usus bisa meningkat atau melambat, atau bisa juga kamu menderita berkurangnya konsentrasi asam lambung dan enzim pencernaan. Hipertiroid sering dikaitkan dengan diare, gejalanya mewakili dari sistem yang berjalan terlalu cepat, dengan mengurangi waktu transit dan penyerapan dan membuang-buang kalori. Ada juga beberapa alasan lain terhadap diare ini:
  • Malabsorpsi lemak
  • Hipermotilitas usus
  • Hipersekresi empedu
  • Enzim pankreas dan sekretin di jaringan usus halus
  • Peningkatan waktu transit usus 
Di sisi lain Hipotiroid, paling sering berhubungan dengan konstipasi. Dengan usus peristaltik yang melambat, kontraksi yang menggerakan makanan keluar juga melambat.

Kesimpulan

Tubuh kamu adalah sistem yang menakjubkan dan kompleks, Saat kamu sehat, sama seperti okestra yang bermain bersama dalam harmoni yang sempurna, tubuh kamu memiliki banyak bagian yang masing-masing memiliki pekerjaannya sendiri. Kamu tidak akan menyadari ini sampai kamu mempunyai masalah dengan tiroid. Dampaknya akan jauh lebih besar dari bentuk si tiroid ini sendiri, karena dia berhubungan erat dengan sistem tubuh kamu.